PENYUSUNAN PROGRAMA PENYULUHAN PERTANIAN KEMANTREN WIROBRAJAN, JETIS DAN GEDONGTENGEN TH 2022
Penyusunan Programa Penyuluhan Pertanian Tahun 2022 hari ini berlangsung di tiga lokasi, yaitu Kemantren Wirobrajan, Kemantren Jetis dan Kemantren Gedong Tengen dengan menerapkan protokol kesehatan.
Pelaksanaan Penyusunan Programa Pertanian Kemantren Wirobrajan berlokasi di Kelurahan Patangpuluhan dipimpin oleh Penyuluh Pertanian WKPP Wirobrajan, Sutrisno, S.PKP. Selain Penyuluh Pertanian, pelaksanaan penyusunan juga dibantu oleh Penyuluh Pertanian lainnya yaitu Budiyanto, S.P dan Siti Ma’rufah.
RKTPP Kecamatan Wirobrajan Tahun 2022 disusun berdasarkan prioritas, sebagai berikut : Perlu dilakukan regenarasi anggota kelompok tani untuk beberapa kelompok yang didominasi oleh lanjut usia, Perlu dilakukan penyuluhan dinamika kelompok tani, Penertiban administrasi kelompok, Pelatihan budidaya sayuran, Pelatihan budidaya tabulampot
Pelaksanaan Penyusunan Programa Pertanian Kemantren Jetis berlokasi di Kelurahan Gowongan, dibuka oleh Ka. Seksi Bimbingan Usaha Pertanian. Dilanjutkan dengan identifikasi potensi wilayah dipandu oleh Penyuluh Pertanian WKPP Jetis, Evy Kusmastuti, dibantu oleh Penyuluh Pertanian lainnya yaitu Eka Budi Suprihatin, S.PKP, Sekardatu M Tyas, S.Tp, Sagio, S.P dan William Martin.
RKTPP Kecamatan Jetis Tahun 2022 disusun berdasarkan prioritas, sebagai berikut : Budidaya tanaman sayuran, Budidaya tanaman buah, Budidaya TOGA, Pengembangan olahan
Pelaksanaan Penyusunan Programa Pertanian Kemantren Gedongtengen berlokasi di Balai Notoyudan, dibuka oleh Ka. Bidang Pertanian. Dilanjutkan dengan identifikasi potensi wilayah dipandu oleh Penyuluh Pertanian WKPP Gedongtengen, Ngadiyono, S.P, dibantu oleh Penyuluh Pertanian lainnya yaitu Yuanita Ari Astuti, S.Pt, Sita Diani Putri, S.P, Ridoan L Manalu, S.P, Fitri Rahayu, S.P dan Yushinta, A.Md
RKTPP Kecamatan Gedongtengen Tahun 2022 disusun berdasarkan prioritas, sebagai berikut : Peningkatan PKS dalam budidaya sayuran di lahan sempit, Peningkatan PKS dalam budikdamber, Peningkatan PKS dalam pengolahan hasil pertanian, Peningkatan promosi/pemasaran melalui sosial media dan pasar tani, Perbaikan administrasi kelompok