Kamis (29/2) PPL Dinas Pertanian dan Pangan Kota Yogyakarta bersama 20 orang petani Kota melaksanakan kegiatan Temu Usaha Kemitraan di Studio Tani Kali Suci, Semanu, Gunungkidul.

Tujuan dari kegiatan ini adalah sebagai  wadah mengembangkan industri pertanian lokal dengan memperkuat jaringan antara pelaku usaha, lembaga riset, dan pemerintah daerah. Selain itu untuk memperkenalkan inovasi dan teknologi pertanian. Petani tidak hanya belajar  budidaya melon dan sayur-sayuran tetapi juga cara membangun jaringan kemitraan.

Sebagai narasumber adalah pendiri sekaligus pemilik Studi Tani Kali Suci, Tri Madi Wiyono. Acara dibuka oleh Ketua Tim Kerja Bimbingan Usaha Pertanian, Mbari Ambarwati, S.P.

Studio Tani Kali Suci berhasil menerapkan teknologi budidaya serta sukses membangun kemitraan baik dari mahasiswa, lembaga pemerintah, maupun lembaga jasa keuangan sehingga dalam waktu 7 tahun sudah berkembang maju dan bisa menyejahterakan masyarakat sekitar.

Gerakan yang dilakukan Studio Tani Kali Suci adalah Sergap (Seribu Galon per KK0 dan Gempur (Gerakan Mandiri Dapur). Tanaman yang dibudidayakan antara lain; bawang merah, loncang, seledri, melon, terong, timun, dan bumbu dapur.