YOGYAKARTA – Pada Selasa (21/1/2025), Dinas Pertanian dan Pangan Kota Yogyakarta melaksanakan kegiatan Temu Tugas Pertanian Tahun 2025 di Ruang Raja Bagus. Acara ini dihadiri oleh Koordinator Penyuluh DIY, Sekretaris Dinas, Kepala Bidang Pangan, Kepala Sub Bagian Umum, Kepala Sub Bagian Keuangan PEP, Ketua Tim Kerja, Penyuluh Pertanian, Penyuluh Perikanan, Medik Paramedik, dan Pegawai Fungsional Bidang Pangan Dinas Pertanian dan Pangan Kota Yogyakarta.

Acara ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan serta menyampaikan informasi terkait ketugasan penyuluhan dan program kerja tahun 2025. Temu Tugas Pertanian menjadi momen strategis untuk memperkuat sinergi antar pihak dalam mendukung pembangunan sektor pertanian dan pangan di Yogyakarta.

Sekretaris Dinas Pertanian dan Pangan, Sri Isnayati Sudiasih, S.I.P., membuka acara dengan menyampaikan apresiasi atas pencapaian Dinas pada 2024. Beliau mengapresiasi keberhasilan Dinas Pertanian dan Pangan Kota Yogyakarta menempati peringkat 9 besar capaian kinerja OPD dan peringkat pertama se-DIY dalam keterbukaan informasi. “Kami berharap agar pencapaian ini terus dipertahankan dan kinerja semakin meningkat,” ujar Sri Isnayati. Beliau juga mendorong peserta untuk mengoptimalkan program yang akan dilaksanakan agar manfaatnya dapat dirasakan masyarakat luas.

Rangkaian acara dilanjutkan dengan pemaparan program kerja oleh sejumlah narasumber. Bapak Andi Bagus Darmawan, Koordinator Penyuluh DIY, menjelaskan program kegiatan tingkat provinsi yang dapat dikolaborasikan dengan program kota. Sementara itu, Kepala Bidang Pangan, Ir. Muhammad Imam Nurwahid, memaparkan program kerja bidang pangan.

Program kerja Bidang Perikanan dan Kehewanan disampaikan oleh Laksmi Kuswandari, S.Pi., Ketua Tim Kerja Bimbingan Usaha Perikanan, dan drh. Diah Ayu Utami, Ketua Tim Kerja Kesehatan Hewan dan Masyarakat Veteriner. Mbari Ambarwati, S.P selaku Ketua Tim Kerja Bimbingan Usaha Pertanian menyampaikan program kerja Bidang Pertanian.

Melalui kegiatan ini, Dinas Pertanian dan Pangan Kota Yogyakarta berharap dapat merumuskan langkah strategis untuk mendukung pembangunan sektor pertanian dan pangan secara berkelanjutan. “Kerja sama yang erat antara semua pihak sangat diperlukan untuk mencapai hasil optimal,” ungkap Imam.

Temu Tugas Pertanian Tahun 2025 diharapkan menjadi titik awal bagi sinergi, kolaborasi dan kerja sama yang lebih baik, demi tercapainya program strategis yang membawa manfaat bagi masyarakat Yogyakarta.